Assalamualaikum sahabat kajian, artikel ini akan membahas tentang larangan mencuri, keterangan larangan mencuri ini tentu ada dalam Al-Quran surat Al-maidah ayat 38, berikut ini dibawah untuk penjelasan lebih rincinya.
Mencuri adalah mengambil harta atau barang orang lain dengan disengaja, Mau itu secara diam-diam ataupun terang terangan dengan memanfaatkan kelengahan orang lain dari tempat penyimpananya, Kasus mencuri ini bagi agama islam adalah sebagian dari dosa besar, bagi orang yang mencuri ini tentu ada hukumannya yaitu dengan dipotong tangannya, apabila dia mencuri untuk yang pertama kalinya maka hukumannya adalah dengan dipotong tangan kanannya (Posisi yang dipotong adalah dari pergelangan telapak tangan), Bila dia mencuri untuk yang kedua kalinya, maka dipotonglah kaki kirinya (Lokasi yang dipotong adalah dari ruas tumit), jika dia melakukan pencurian yang ketiga kalinya maka dipotonglah tangan kirinya, jika sudah dipotong tangan kirinya dia masih mencuri maka dipotonglah kaki kanannya, kalau dia masih juga mencuri penjarakan sampai dia tobat. ARTINYA: "Laki laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri, potonglah tangan keduanya sebagai pembalasan bagi apa yang mereka kejakan, dan sebagai siksaan dari Allah Swt, Dan Allah Swt mahaperkasa lagi maha bijaksana" (Al-Maidah: 38) Namun dalam kasus sangat jarang sekali ada orang yang sudah kehilangan tangan dan kakinya tapi dia masih mencuri, bagai mana mau mencuri jika sudah tidak punya tangan serta kaki, akan tetapi walaupun sudah tidak punya tangan dan kaki bukan berarti dia tidak bisa mencuri, makanya dalam Al-quran disebutkan jika dia masih mencuri walau sudah kehilangan tangan dan kakinya maka hukumannya adalah dipenjarakan. Itulah ayat yang menerangkan larangan mencuri, semoga menjadi bahan pengetahuan buat teman teman yang berkunjung tentang bagai mana agama islam menghukum orang-orang yang membuat kesalahan, akan tetapi di indonesia tidak memakai hukum ini, hukum di kita lebih kepada memenjarakannya saja untuk orang yang mencuri, mungkin untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini, akhir kata saya ucapkan wasalam.
0 Comments
Assalamualaikum teman-teman, kali ini saya akan membagikan hadits dari riwayat lima orang ahli hadits selain tirmidzi jika waktu shalat fitri habis maka menurut lima orang ahli hadits ini hendaklah shalat pada hari kedua, yaitu tanggal dua syawal, nah untuk lebih jelasnya berikut haditsnya dibawah ini.
Sebagai mana telah diterangkan, waktu shalat hari raya itu adalah tanggal satu bulan syawal, mulai dari terbit matahari sampai tergelincirnya matahari, akan tetapi, jika sesudah tergelincirnya matahari diketahui bahwa hari itu adalah tanggal satu syawal, jadi waktu shalat sudah habis, maka hendaklah shalat pada hari ke 2 saja. ARTINYA: Dari umaira bin anas. Para shahabat berkata, "Telah tertutup atas kami hilal (awal Bulan) Syawal. Maka siang harinya kami puasa kemudian di akhir hari itu datang beberapa orang, mereka menjadi saksi didepan Rasulullah Saw, bahwa mereka telah melihat bulan kemarinnya, maka rasulullah Saw, terus menyuruh orang banyak supaya berbuka puasa pada hari itu, dan supaya besoknya mereka pergi shalat hari raya" (Riwayat Lima Orang Ahli Hadits Selain Tirmidzi) Nah teman teman itulah Hadits jika shalat fitri kelewat, maka sebaiknya shalatnya pada hari kedua saja, jika masih kurang jelas silahkan untuk ditanyakan, untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum wr wb, pada kesempatan kali ini kajian muslim akan menceritakan kisah dari seorang yang tertipu oleh iblis, dalam ceritanya ini banyak sekali makna yang bisa kita ambil dan kita pelajari, ok langsung saja berikut kisahna dibawah ini.
Diriwayatkan dari ikrimah, ada seseorang yang melewati suatu pohon kayu yang sering disembah oleh orang musryik, dirinya sangat membeci sekali dengan hal itu, saking bencinya saat itu juga dia langsung pergi mau menebang pohon kayu itu, dijalan bertemu dengan iblish yang berupa manusia, iblish bertanya: kamu mau kemana? Jawab orang yang maun menebang pohon: saya mau menebang pohon kayu yang sering disembah oleh orang musyrik, sesungguhnya saya sudah berjanji kepada Allah untuk menebang pohon kayu itu, kata iblish: kenapa kamu mau menebang pohon kayu itu, jangaaaaaaan!!! Teriak si iblish. Orang yang mau menebang pohon kayu memaksa terus dia mau menebang pohon kayu itu, lalu mereka berdua bertengkar, yaitu iblis dan yang mau menebang pohon kayu itu, iblis kalah tersungkur sampai tiga kali, lalu iblis berbicara: kamu silahkan segera pulang , saya berjanji akan memberi 4 dinar dalam sehari, kata orang yang mau menebang pohon: Apakah benar begitu? Kata iblish: tentu saja! Terus orang itu pulang kerumahnya. Dari setiap dia membuka sajadahnya ternyata ada 4 dinar selama 3 hari, kemudian pada hari ke 4 nya, pada saat dibuka sajadahnya ternyata tidak ada apa-apa. Setelah itu dia membawa kampak mau menebang pohon kayu sambil menunggangi himar (Keledai), dijalan dia bertemu lagi dengan iblish yang berupa manusia, iblish bertanya: mau kemana kamu? Orang itu berkata: saya mau menebang kayu, dan setelah itu mereka bertengkar lagi (Baku Hantam). Yang mau menebang pohon kalah tersungkur 3 kali. Dirinya kaget terus bertanya kepada iblish: kenapa kamu bisa menang sekarang, Dulu pertama kali kita bertengkar (Baku Hantam) saya yang unggul? Kata iblish: karena Yang dulu kamu mau menebang pohon kayu itu karena Allah, kalau dikumpulkan semua prajuritku tetep aku tidak akan menang. Kalo sekarang kamu menebang pohon karena tidak menemukan dinar dibawah sajadah kamu, Segeralah kamu pulang! Kalo tidak pulang pasti lehermu akan putus. Itulah cerita dari seorang yang tertipu oleh iblish, apa makna yang bisa kita ambil dari sini? Salah satunya adalah makna perbedaan niat karna Allah dan karena sesuati itu berbeda, jika Niat karena Allah maka iblish sekalipun tidak akan bisa menandingi kita sebab pada saat itu tentu kita berada dalam lindungan Allah Swt, berbeda jika niat kita karena sesuatu maka siaplah menerima akibat yang paling fatal seperti cerita di atas. Itulah cerita hari ini semoga kita semua bisa dapat mengambil hikmah dari hal kisah di atas, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamu alaikum wr, wb, salam sapa saya kepada pengunjung kajian muslim, Doa saya semoga kita semua selalu diberikan kesehatan oleh Allah Swt dan selalu diberikan perlindungan olehnya, pada artikel kali ini akan menjelaskan apakan anak kecil boleh menjadi imam?, melihat banyak sekali video yang beredar di youtube ada banyakanak kecil yang menjadi imam pada saat shalat,
Seperti yang terlihat pada gambar di atas, seorang anak kecil menjadi imam, itu semua tentu tidak sembarangan, ulama sudah mengkaji semuanya, karena anak kecil boleh menjadi imam pada saat shalat, Mazhab syafi'i membolehkan mumayyiz menjadi imam, adapun haditsnya berikut seperti dibawah ini. ARTINYA: "Dari amr bin salamah, ia berkata, Saya menjadi imam shalat pada masa Rasulullah Saw ketika itu usia saya tujuh tahun". HR al-Bukhari. Nah itulah Hadits yang memperbolehkan anak kecil menjadi seorang imam, mudah mudahan bisa menjawab pertanyaan dari teman teman, mungkin artikel ini saya cukupkan sampai disini jika ada yang mau bertanya silahkan kirimkan pertanyaan teman teman melalui email yang sudah disediakan, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum wr wb, kepada pengunjung Kajian Muslim apa kabar? mudah mudahan teman teman selalu diberikan kesehatan oleh Allah Swt, Alhamdulillah saya masih bisa terus menulis di blog ini, Tema artikel kali ini adalah apakah Rasulullah Saw membaca bacaan sholat pada saat shalat dzuhur dan ashar? kenapa bisa pertanyaan seperti ini muncul? karena pada shalat dzuhur dan ashar bacaan shalatnya di baca sir, atau tidak bersuara.
Apakah benar pada zaman rasulullah pada saat shalat dzuhur dan ashar benar benar membaca bacaan shalat? Jawabanya adalah "YA" Rasulullah tidak hanya mengucapkan di dalam hati, akan tetapi beliau melafadz kanya, Jawaban ini tentu berdasarkan hadits HR al-Bukhari, untuk haditsnya silahkan baca di bawah ini. ARTINYA: Dari abu ma'mar ia berkata: "Saya bertanya kepada khabbab bin al-arts, 'Apakah rasulullah membaca bacaan shalat pada shalat dzuhur dan ashar? Khabbab bin al-Arts Menjawab: "YA" Saya Bertanya: "Bagaimana kamu mengetahui bacaan rasululloh?"Khabbab bin al-Arts menjawab: "Dari goyangan jenggotnya" (HR. al-Bukhari). Nah itulah Hadits dan jawaban apakah rasulullah saw membaca bacaan shalat pada shalat dzuhur dan shalat ashar?, mudah mudahan dengan saya sharenya hadits ini dapat menjawab pertanyaan teman teman yang mana, mungkin saja teman teman masih ragu, dalam artikel ini sudah saya cantumkan haditsnya, Untuk Artikel ini saya cukupkan sampai disini,jika ada dari teman teman yang mau bertanya silahkan kirimkan pertanyaan teman teman melalui email yang sudah disediakan di menu contact, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum pengunjung kajian muslim, pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan kisah dari sayidina Ali, sayidina ali ini adalah orang yang sangat cerdas, namun banyak sekali yang ingin mencoba beliau, dengan kecerdasannya ini lah sayidina ali dapat menyelesaikan smua masalah, dan pertanyaan-pertanyaan yang dilayangkan kepadanya, nah seperti apa ceritanya? berikut dibawah ini.
Rasulullah Saw bersabda: ARTINYA: Aku ini kotanya Ilmu dan Ali pintunya, sesudah terdengar oleh kaum khawarij, mereka mau mencoba kepada saidina Ali KMW, 10 orang terkemuka dari mereka berunding, mau mendatangkan satu masalah ke sayidina Ali, Dari sepuluh orang itu bertanya kepada saiyidina Ali dengan pertanyaan yang sama, kalau jawabannya sayidina ali benar tapi berbeda-beda, berarti sayidina Ali itu benar-benar pintar sebagai mana sabda Nabi Saw. Singkat cerita yang satu orang datang ke saidina Ali, dia bertanya Hei Ali! Apakah ilmu lebih utama dari pada harta? Jawab sayidina Ali: Ilmu lebih utama dibandingkan harta, Tandanya: Ilmu itu warisan dari para Nabi, kalo harta itu warisan dari korun, sadad, Firaun, dan yang lainnya, lalu yang bertanya pulang dengan membawa jawaban. Setelah itu datang orang yang ke 2, bertanyanya sama seperti itu sampai orang yang ke 10 nya juga sama seperti itu. Jawaban sayidina Ali yang kedua: Ilmu lebih utama dibandingkan harta, Tandanya: Ilmu itu akan menjagamu, Kalo harta sebaliknya kamu harus menjaganya. Jawaban yang ketiga dan seterusnya: Ilmu lebih utama dibandingkan harta, Tandanya: Harta itu banyak mushnya, Kalo ilmu banyak shahabatnya. Harta itu kalo diberikan bisa berkurang, Sedangkan Ilmu diberikan malah bertambah. Yang punya harta suka disebut pelit, sedangkan yang punya Ilmu ska disebut mulia dan terhormat. Harta harus dijaga dari pencuri, kalo ilmu tidakperlu dijaga. Yang punya harta bakal dihisab nanti di hari kiyamah, sedangkan yang punya Ilmu akan memberikan syafaat. Harta itu akan ruksak kalo disimpan lama, Kalo Ilmu tidak akan rusak dan tidak akan busuk. Harta itu akan membuat hati menjadi keras, Sedangkan Ilmu akan menerangi hati. Orang yang punya harta itu akan mengaku dirinya mempunyai sifat ketuhanan sedangkan ilmu akan mempunyai perasaan menjadi hambanya Allah. Sayidina Ali berkata: Kalo orang-orang bertanya kepadaku dalam persoalan ini, aku akan menjawab dengan jawaban yang berbeda-bedaselagi aku masih hidup. Setelah itu kaum Khowarij menyerh kepada sayidina Ali. Nah itulah kisah dari sayidina ali pada saat kaum khawarij mencobanya, jika menurut teman teman kisah ini menarik silahkan share kepada kawan dan krabat, atau ke media sosial, untuk kisah ini saya cukupkan sampai disini, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum sahabat Kajian Muslim, pada update artikel kali ini saya akan menuliskan kisah dari LuQman, kisah luQman ini Allah abadikan dalam Al-Quran yaitu Surat LuQman, kisahnya sangat bagus, penuh dengan makna, bagai mana pandangan orang lain terhadap mereka? semua yang LuQman lakukan selalu saja salah di mata mereka dan selalu menjadi bahan pembicaraan, Nah untuk ceritanya mari kita simak dibawah ini.
Dalam suatu hari luqman dan putranya pergi kepasar, lukman menunggangi himar (Keledai) sedangkan putranya berjalan mengiringi himarnya, Kata orang-orang: Apakah orang tua itu tidak kasihan kepada anaknya?, setelah itu oleh luqman putranya di bonceng di belakangnya, lalu orang-orng pada bicara: himar 1 ditunggangi berduaan. Setelah itu luqman turun dari himarnya, jadi himarnya hanya ditunggangi oleh anaknya saja, Lalu orang-orang itu pada berbicara lagi: Kenapa orang tua suruh jalan sedangkan putranya menunggangi himar, setelah itu putranya turun dari himar, lalu luqman dan anaknnya berjalan bersama, setelah itu juga tetep saja orang-orang pada membicarakan mereka: kenapa himar tidak di tunggangi sedangkan orangnya malah berjalan, dari hikayah luqman ini, dirinya memberi pengertian kepada putranya: ATINYA: Kelakuan manusia itu sangat sulit, dikasih hujan malah ngomong yang engak-engak, dikasih kemarau juga sama tetap saja mengeluh, tidak ada rasa syukur dalam dirinya, kata ali hikmah ARTINYA: Ridhonya mnusia itu tidak ada ujungnya, kebodohan manusia selalu mencari yang tidak akan ditemukan, maka dari itu orang yang sempurna akal dan tinggi ilmunya tetap mencari ridho Allah, bukan mecari pujian dari manusia. Nah teman teman itulah cerita Dari LuQmandan anaknya, silahkan share kalo merasa cerita ini menarik untuk dibaca, untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman teman Kajian Muslim, Pada kesempatan kali ini saya akan menuliskan artikel tentang kisah dari seorang perempuan yang sabar, perempuan ini sangat cantik, beliau tertimpa musibah yang begitu besar karena tidak menyangka akan kehilangan seluruh angggota keluarganya , namun dia tetap sabar menjalani hidup, nah seperti apa kisahnya mari kita simak bersama-sama dibawah ini.
Diriwayatkan disutu hari abul hasan towaf, dia melihat seorang perempuan yang sangat cantik, kata abdul hasan: saya baru kali ini melihat perempuan yang cantik seperti itu, pembicaraan abul hasan terdengar oleh perempuan itu, dia bercerita demi allah saya sekarang dalam keadaan sedih yang mendalam, sepertinya tidak ada seorangpun yang punya kesedihan dan kesusahan seperti saya ini,. disuatu hari suami saya menyembelih kambing untuk berkurban, Kedua anak saya sedang bermain, yang masih kecil sedang di dekap oleh saya sambil memasak. Lalu kakanya bercerita kepada adiknya: kamu mau tau ga bagai mana bapak kita menyembelih kambing? Begini caranya, Lalu adiknya dibaringkan lalu disembelih. Setelah itu karena ketakutan dirinya melarikan diri kehutan, dan ketika dihutan dia dimakan oleh harimau, oleh bapaknya dicari lah kehutan, Namun na'as nasib bapaknya tersesat malah tersesat dihutan sampai meninggal dunia. Anak yang masih kecil saya tinggalkan sebentar untuk mencari suami saya, waktu ditinggalkan anak kecil merangkak ketempat memasak air, terus anak yang masih kecil tersiram air panas dan juga meninggal dunia, anak perempuan yang sedang di atas merasa gugup dan ketakutan sehingga terjatuh dan meninggal juga, sekarang tinggal saya sendirian keluarga saya semuanya telah meninggal dunia. Kata abul hasan, bagai mana caranya kamu bisa sabar? Jawab perempuan itu: tidak akan seseorang mencari pengertian bedanya antara sabar dan putus asa kecuali dia akan menemukan dua jalan yang jauh berbeda, kalo sabar yang di barengi dengan kebaikan, itu akan melahirkan kebaikan dan terpuji untuk orang yang melaksanakannya. Kalo putus asa itu akan melahirkan kerugian yang tiada batasnya, setelah itu perempuan itu pergi. Nah itulah kisahnya, apa yang bisa kita ambil dari kisah ini? mungkin rasa sabar yang begitu luar biasa, rasa putus asa sudah pasti perempuan ini rasakan, namun dia tetep sabar menjalani hidup, semoga kita bisa meniru kesabaran beliau, menjalani hidup dengan melihat kedepan tanpa harus berputus asa, manusia mana yang tidak putus asa karena kehilangan seluruh keluarganya coba? mungkin wanita itu berfikir ini sudah jalannya, jalan yang Allah berikan. Untuk cerita kali ini saya cukupkan sampai disini, nantikan cerita-cerita seru lainnya hanya di blog kajian muslim, tentunya jika saya mempunyai umur yang sampai pada penulisan artikel selanjutnya, maafkan saya jika ada salah salah kata dalam penulisan artikel ini, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman teman Kajian Muslim, artikel kali ini akan mengisahkan seorang pembantu yang malu kepada Allah Swt, kemuliaanya membuat hati majikannya tersentuh dan memerdekakan dirinya, nah berikut ini dibawah adalah ceritanya.
Diriwayatkan ada seseorang yang namanya robahul’abassi, sudah membeli abid yang kulitnya hitam dengan harga empat dinar. Abid itu jarang tidur karena menunggu majikannya yang sedang tidur nyenyak. Disuatu malam ditanya oleh majikannya: kenapa kamu setiap malam jarang tidur menunggu saya terus? Jawab abid: hei majikanku! Dimana datang gelapnya malam saya suka ingat kepada gelapnya kuburan dan gelapnya neraka jahanam, oleh karena itu jadi hilang rasa ngantu saya. Diwaktu ingat bakal dipertemukan dihadapan Allah, hati saya akan sangat bingung, dan kalau ingat surga dan kenikmatannya, saya sangat merindukan surga. Oleh sebabitu bagai mana saya mau tidur nyenyak. Pada saat itu juga tiba-tiba majikannya pinsan, sesudah sadar majikannya bercerita: Pangkat saya tidak pantas memiliki abid seperti kamu, sekarang silahkan kamu pergi dan saya membebaskan kamu karena Allah ta’ala. Nah itu dia kisah dari seorang abid yang malu kepada Allah Swt, ceritanya memang tidaklah panjang, namun sangat bermakna,dijaman dulu jual beli abid ini memang ada, namun pada masanya ada seorang raja yang menghapuskan sistem dari jual beli abid ini, dijaman sekarang beralih ke bahasa pembantu dengan sistem kontrak. Keputusan dari seorang raja ini memang sangat bagus untuk menghapuskan sistem Abid ini, beliau telah membebaskan para abid dari tuannya, nah untuk ceritanya mungkin sampai disini dulu, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman-teman Kajian Muslim, pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan Kisah dua orang yang mencari ikan, namun kedua orang ini berbeda keyakinan tetapi tetap bersahabat, berikut ini kisahnya di bawah ini.
Diriwayatan ada dua orang, yaitu orang mukmin dan orang kafir, orang kafir waktu menangkap ikan dia menyebut nyebut sesembahan yang dia sembah, serta hasilnya melimpah, kalau orang mukmin waktu menangkap ikan dia menyebut-nyebut nama Allah ta’ala, tapi tidak mendapatkan ikan, sesudah sore dia mendapatkan ikan hanya satu itupun lepas kembali, setelah itu dia pulang bersama. Oleh sebab itu malaikat yang bersama orang mukmin merasa kasihan, pada waktunya terus malaikat naik kelangit, allah ta’ala memperlihatkan tempatnya orang mukmin nanti disurga, terus malaikat berkata demi Allah tidak akan mudhorot segala musibah yang datang kepada simukmin setelah dia datang ketempat ini. Terus malaikat melihat tempatnya orang kafir dineraka, malaikat berkata demi Allah tidak akan membuat kaya kepada orang kafir segala kesenangan dunia, sesudah dia melihat balik ketempat ini. Nah teman teman kisahnya memang tidak terlalu panjang, namun makna dari cerita ini tentu sangat dalam, walaupun orang kafir itu adalah orang yang sangat kaya pintar dalam mencari kesenangan dunia, tetapi dia tidak punya temat di akhirat nanti kecuali neraka, dunia ini hanya sementara, lewat cerita ini saya juga mau menyampaikan jangan terlalu menikmati dunia apalagi sampai lupa diri, dunia tempat kita hidup yang hanya sebentar ini, adalah tempat ujian kita untuk berbekal amal dalam perjalanan menuju alam selanjutnya, walaupun dirimu mempunyai harta yang banyak tetap saja yang namanya makhluk hidup pasti akan menjumpai yang namanya kematian. Mungkin hanya ini yang dapat saya tuliskan pada kesempatan kita kali ini, nantikan update artikel selanjutnya ya, pasti akan jauh lebih menarik, tentunya jika saya panjang umur, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum sahabat kajian muslim, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan kisah dari kyai barseso, kyai barseso ini sangat hebat dalam beribadah, sampai sampai para malaikat takjub akan ibadahnya kepada Allah, namun sangat disayangkan dia tergoda oleh iblis sehingga dia menjadi orang yang kufur, nah seperti apa ceritanya, berikut dibawah ini mari kita simak bersama-sama.
Diriwayatkan barseso itu seorng yang alim ahli ibadah, muridnya berjumlah 60 ribu, yang sudah bisa berjalan di awang-awang (Di Udara), oleh keberkahannya kiyai barseso, malaikat pada kaget melihat ibadahnya ki barseso, Allah tala berfirman kepada para malaikat: “Apakah kamu semua kaget melihat ibadah barseso? Sesungguhnya aku lebih tau dari perkara yang kamu semua belum tahu, aku tahu barsisho itu akan menjadi kufur dan masuk neraka.” Keadaan seperti itu diketahui oleh iblis, terus iblis datang ketempat ibadahnya barseso, hei barseso! Kata barseso siapa kamu? Apa maksudmu datang kemari? Jawab iblis aku ahli ibadah, mau menemanimu beribadah kepada Allah ta’ala, kata barseso: orang yang mau ibadah tidak usah ditemani, iblis tidak menjawab, tapi dia terus berdiri pura-pura beribadah keapda allah, tiga hari iblis tidak tidur, dan tidak makan minum, kata barsisho: saya suka buka puasa, suka tidur, dan suka makan minum, kenapa kamu berbeda, saya ibadah kepada Allah itu sudah 220 tahun, tidak bisa meninggalkan makan dan minum. Bagaimana caranya supaya saya bisa sabar seperti kamu?Kata iblis, kamu harus berangkat dulu dan menjalankan maksiat kepada Allah sesudah itu lalu bertaubat, karena Allah itu maha pengasih, nanti kamu akan menemukan manisnya ibadah, kata barseso: masa saya harus maksiat kepada Allah sesudah saya beribadah selama 220 tahun, kata iblis: orang yang sudah bermaksiat pasti membutuhkan taubat dan pengampunan, kata barseso: kalau begitu saya harus menjalankan maksiat apa? Kata iblis: Jinah saja, kata barsisho: saya tidak akan berjinah, kata iblis: kalo ga mau jinah ya sudah mateni orang beriman sajah, kata barseso: saya tidak akan melakukan itu, kata iblis: kalau ga mau ya sudah minum yang memabukan saja, ini lebih enteng. Kata barseso: kemana saya harus mencari araknya? Kata iblis: pergilah kewarung yang ada disana, terus barsisho pergi mau membeli arak, kebetulan yang punya warung itu seorang perempuan yang cantik, lalu araknya diminum setelah itu barseso mengalami mabuk, sesudah mabuk terus berjinah dengan perempuan itu, tidak lama datang suaminya lalu suaminya dipateni. Terus iblis menyerupai manusia dan melapor ke pemerintah setempat, setelah itu barseso ditangkap dan dihukum 80 pukulan karena meminum arak, 100 pukulan karena jinah, dihukum salib karena memateni. Lalu Ketika disalib iblis datang menyerupai manusia, iblis berbicara: Bagai mana kamu sekarang, jawab barseso: yainilah akibatnya orang yang menuruti kelakuan orang lain yang salah, kata iblis: kamu beribadah 220 tahun itu kamu malah di salib, tapi kalau kamu mengharapkan pertolongan saya, saya akan menurunkan kamu dari salib, kata barseso: kalo begitu saya mau menuruti kamu dan saya janji mau menuruti apa kemauanmu, kata iblis: silahkan kamu bersujud kepadaku sekali saja, kata barseso: bagai mana saya mau sujud sedangkan keadaan saya sedang disalib! Kata iblis: isyarah saja dengan kepadalau, terus barseso sujud pakai isyarah dengan kepalanya. Lalu setelah sujud barseso mati dalam keadaan kufur, setelah itu iblis berbicara: saya tidak ada urusan denganmu, aku takut kepada allah yang menguasai alam semesta. Nauzubillahimindzalik, Kita semua minta perlindungan dari allah dari kejadian yang seperti itu, semoga allah menjadikan iman sebagai penerang dan jangan menjadikan engkau ya Allah kepada iman sebagai istidrojj (Panyungkun), Amin yarobbal alamin. Nah sahabat kajian muslim, itulah kisah kyai barseso yang tergoda oleh iblis, ceritanya sangat menarik untuk dijadikan pelajaran, mengambil hal positif dan jauhi hal yang negatifnya, jangan sampai kita tergoda oleh iblis ini, iblis ini sudah berjanji akan menyesatkan seluruh keturunan adam, kita sebagai anak-anak adam harus berhati-hati, selalu berdoa lah setiap saat untuk memohon perlindungan dari Allah Swt, mungkin untuk artikel kali ini saya cukupkan sampai disini, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum sahabat kajian muslim, artikel ini akan berisikian tentang Kisah dari nabi allah yang ilmunya terus bertambah, tentunya dengan ujian yang allah berikan kepadanya, kisahnya cukup menarik untuk kita baca dan kita ambil hikmahnya, kisah nabi ini bukan kisah nabi yang di angkat menjadi rasul ya, kisah salah satu nabi ini mudah mudahan dapat menjadi pelajaran bagi kita agar senantiasa bisa menghadapi cobaan meski cobaan itu terasa tidak mungkin untuk kita hadapi.
"Sesungguhnya Allah tidak akan memberikan cobaan kepada hambanya melebihi dari kemampuannya", mungkin ini adalah salah satu hikmah yang bisa kita ambil dari kisah ini, tentunya masih ada lagi hikmah yang lainnya, nah untuk mengetahui hikmah yang lainnya mari kita baca kisahnya dibawah ini. Diriwayatkan dari muhammad bin ibrohim asamarkondi, dari nabi-nabi yang tidak di angkat menjadi rasul, ada nabi yang bertambah-tambah ilmunya dikasih oleh Allah Swt dengan cara kedatangangan hatip (suara yang tidak kelihatan yang bicaranya), dan dengan cara bermimpi. Ada seorang nabi yang bermimpi mendapatkan perintah dari mimpinya tesebut, 1. Besok, apa saja yang pertama engkau temukan harus dimakan 2. Yang kedua harus di sembunyikan 3. Yang ketiga, harus di terima olehmu 4. Yang ke empat jangan di biarkan 5. Jangan di dekati Besok harinya dia keluar dari rumahnya, yang pertama dia temukan yaitu gunung hitam yang sangat besar, lalu dirinya berhenti antara kaget dan bingung, Dia berkata: Allah menyuruh aku harus memakan gunung ini? Apakah aku bisa memakan gunung ini? Lalu dia berpikir, Allah tidak akan menyuruh perkara yang aku tidak kuat, terus dia mendekati gunung mau dimakan. Setelah didekati ternyata gunung itu mengecil, sampai menjadi sesuap makan, terus gunugn itu dimakan, rasanya manis lebih manis dari madu. Terus dia berangkat lagi, lalu dia melihat bokor emas, saya dalam mimpi harus menyembunyikan bokor ini, lalu bokornya dikubur, setelah itu dia berangkat lagi, ketika ditengok ternyata bokor itu sudah ada di atas tanah lagi, terus balik lagi bokornya dia kubur lagi. Terus dia berangkat lagi, kembali lagi sampai tiga kali bolak balik mengubur bokor, dia berkata: biarkan saja saya tidak akan mengubur bokor lagi karena saya sudah melaksanakn perintah, setelah itu tiba tiba datang seekor burung mendekati dia, yaitu burung yang sedang dikejar kejar oleh burung elang mau dimakan, kata burug yang dikejar kejar, hei nabi allah saya minta tolong, setelah itu burung itu disembunyikan dalam tangan bajunya, lalu datang burung elang, elang berkata: hei nabi allah saya lapar dari siang saya ngejar ngejar buruan saya sampai mau dapat, semoga kamu tidak memutuskan rizki saya. Terus dirinya berfikir, lalu dia mengambil pisau,dan pisaunya dipakai untuk memotong daging pahanya sendiri, lalu dikasih ke burung elang tersebut, setelah itu daging itu dimakan sama burung elang. Terus dia berangkat lagi, burung yang bersembunyi dilepaskan lagi, lalu dia menemukan bangkai yang sangat bau, terus dia menjauhi bangkai itu, diwaktu mau tidur dia bermunajat kepada allah: “Ya Allah! Saya sudah melaksanakan perintahmu semoga di kasih paham tentang perkara itu. " Jawabannya dari mimpinya, yang kesatu yang dimakan olehmu itu adalah godog (hawa nafsu), godog itu pertamanya sebesar gunung, tapi kalau sabar menahan hawa nafsu tentu menemukan manis yang lebih manis dari pada madu, yang kedua yaitu amal sholeh : selamanya yang seperti itu kelihatan terus, yang ketiganya: orang yang diberi amanah jangan menghianati amanahnya. Yang ke empat: jangan membiarkan kepada kebutuhan orang lain. Dan yang kelima: yaitu membicarakan orang: harus dijauhi. Nah teman teman itulah kisah dari seorang nabi yang ilmunya terus bertambah-tambah, ini baru salah satu kisah dari sekian bnyaknya kisah nabi, mungkin jika panjang umur, kedepannya saya akan menuliskan kisah tentang nabi-nabi yang di angkat menjadi rasul. Artikel ini saya cukupkan sampai disini, jika teman teman mempunyai bahan pertanyaan silahkan untuk mengirimkan pesan melalui email yang sudah disediakan di menu kontak, kalo ada waktu senggang isnya allah akan saya jawab, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum saudara kajian muslim, artikel ini akan menceritakan Kisah seseorang yang membeli abid, bagai mana kisah dari seseorang yang membeli hamba sahaya ini, mari kita simak bersama di bawah in.
Diriwayatkan ada seseorang yang mendengar ada yang akan menjual abid, katanya abid itu bagus tidak ada sifat buruknya, hanya saja abid itu suka ngadu-ngadu, tapi oleh orang itu mau dibeli saja walaupun abidnya suka mngadu-ngadu, sanggaannya ngadu ngadu itu tidak berbahaya, singkat cerita lalu abidnya di beli, belum lama kemudian abid itu sudah memulai melakukan kebiasaannya yaitu mengadu-ngadu, dirinya bercerita kepada istri majikannya, suamimu akan menikah lagi dengan perempuan lain, sekarang sediakan saja pisau cukur, cukur bulu pundaknya nanti akan saya gunakan untuk memikat suamimu, istri majikan itu langsung percaya saja, dia mau melaksanakan perintah abidnya yaitu mencukur bulu pundak suaminya. Sesudah itu lalu si abid bercerita kepada suami majikannya, istri kamu punya maksud mau menyembelih kamu, kalo tidak percaya buktikan saja nanti malam, bapak harus pura pura tidur, majikannya langsung percaya saja, pada malam hari majikannya pura pura tidur, setelah itu istrinya datang membawa pisau cukur mau mencukur bulu paundak suaminya, suaminya berkata dalam hatinya, bener juga ini perkataan si abid itu, di saat istrinya mau mencukur bulu pundaknya, pisaunya direbut oleh suaminya lalu istrinya dibunh, istrinya langsung mati saat itu juga, keluarga dari pihak istrinya menyimpan dendam mau membunh suaminya, seterusnya keluarga dari pihak laki laki juga menyimpan dendam, seterunya kedua keluarga tersebut bertengkar saling membunh, nah seperti itulah akibatnya orang yang suka mengadu ngadu. Ini adalah kisah jaman dulu, jaman sekarang tidak ada lagi orang yang disebut abid, jaman sekarang lebih kepada pembantu, menyewa pembantu dengan kontrak, nah jika saudara mau mempekerjakan seorang pembantu untuk membantu saudara, pastikan dulu bahwa seorang yang akan saudara pekerjakan baik budi dan pekertinya, artinya tidak seperti kisah di atas, gara gara seorang abid rumah tangga saudara menjadi kacau, mungkin untuk kisah ini saya cukupkan sampai disini jangan lewatkan kisah yang lainnya ya saya akan menulis lagi jika panjang umur, tentunya hanya di blog ini, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman-teman kajian muslim, semoga teman teman yang berkunjung kesini selalu diberikan kesehatan oleh Allah Swt, Teman-teman pada kesempatan kali ini saya menuliskan artikel kisah dari ibrohim bin adham yang menuju jalan taubat, kisahnya sangat menarik untuk dibaca, dan kita juga bisa mengambil hikmah dari kisah ini, nah berikut kisahnya kita baca bersama-sama, oh ia baca juga ya cerita kami sebelumnya, cerita sebelumnya membahas tentang Kisah Tiga Orang Yang Pelit semoga bermanfaat.
Dalam suatu hari ibrohim bin adham berangkat dari rumahnya mau berburu di hutan, sesudah dihutan perutnya merasa lapar, lalu dia membuka bekalnya mau makan, tiba tiba burung gagak datang mematuk rotinya, lalu burung gagaknya terbang membawa roti, ibrohim bin adham merasa kaget, lalu dia tunggang kuda mengejar burung gagak itu, burung gagaknya terbang menuju ke pucak gunung, terus dikejar sama ibrohim bin adham ke atas gunung, sesudah sampai di puncak gunung, ternyata burung gagaknya sudah tidak ada, lalu terlihat lagi dari jaul, terus ibrohim bin adham mengejar lagi, setelah gagaknya terkejar tiba tiba burung gagak itu terbang lagi, tiba tiba dirinya menemukan seseorang yang di ikat oleh tali, oleh ibrohim bin adham tali itu dibuka, lalu orangnya ditanya “kenapa kamu bisa seperti ini?” Jawabnya: saya dibegal barang barang saya habis dirampas, saya di ikat dan disiksa, dibuang ke tempat ini, sesudah seminggu lamanya setiap hari saya di kirim roti oleh burung gagak, Allah Swt tidak membiarkan saya kelaparan, lalu orang itu dibawa pulang naik kuda bersama ibrohim bin adham, sesudah itu ibrohim bin adham menjalankan taubat dan menghadapt ibadah yang sebenar benarnya kepada allah Swt, pakaian yang bagus bagus dibuka diganti sama pakaian yang jelek, abid abinya di merdekakan, tanah tanahnya diwakafkan. Ibrohim bin adham membawa tongkat lalu berangkat ke mekah, dengan tidak membawa bekal dan kendaraan, tawakal kepada alah saja, tapi ibrohim bin adham tidak merasa lapar, lalu dia muji dan bersyukur kepada allah, dia mengamalkan ayat ini, Artinya: siapa saja orang yang memasrahkan diri kepada allah, maka allah akan mencukupkan kepadanya, sesungguhnya allah melaksanakan segala perkara yang sudah di kehendaki oleh allah Swt. Ternyata Allah sudah menjadikan segala perkara itu ada batas dan ukurannya. Nah itulah Kisah dari Ibrohim Bin Adham, semoga kita bisa mengambil hikmah dari kisah di atas, untuk kisah ini saya cukupkan sampai disini, nantikan kisah kihsah menarik lainnya ya, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum wr wb, artikel ini berisikan cerita dimana pada zaman nabi isa ada tiga orang laki laki yang pelit akan harta, dalam kisah ini tentu mempunyai banyak makna yang dapat kita ambil, serta kita dapat belajar tentang kejamnya harta dunia, nah jangan lupa baca juga artikel sebelum ini ya, artikel sebelumnya membahas tentang Kisah Ul Qomah, kembali lagi ke pokok pembahasan cerita ini, tanpa berlama lama berikut ceritanya dibawah.
Diriwayat kan oleh lais dari saidina jarir, ada seorang laki laki yang ingin bersama dengan nabi isa AS, di suatu hari dirinya bercerita, hei nabiullah, saya mempunyai maksud untuk bersamamu, terus nabi isa AS berangangkat bersama laki laki itu, menuju ke pinggir sungai, lalu memakan roti habis dua, tinggal satu lagi, setelah itu nabi isa AS turun ke sungai mau minum, waktu kembali lagi ternyata roti yang satu lagi sudah tidak ada, kata nabi isa siapa yang mengambil roti, kata laki laki itu saya tidak tau, setelah itu kemudian mereka berangkat lagi. Di tengah perjalanan nabi isa melihat mecek dan kedua anaknya, oleh nabi isa AS anak nya yang satu di panggil, lalu anak mencek itu menghampiri, setelah itu di sembelih, dagingnya separuh dimasak terus dimakan, kata nabi isa berbicara kepada daging yang separuhnya lagi “Berdirilah kamu dengan izin Allah” tiba tiba pada waktu itu anak mencek hidup lagi, terus lekas pergi. kata Nabi isa, aku bertanya sama kamu demi dzat Allah yang sudah memperlihatkan kekuasaanya kepada dirimu, siapa yang menggambil roti yang tadi, kata temannya saya tidak tau, terus mreka berangkat lagi ke suatu sungai, tangannya laki laki itu dipegang oleh nabi Isa AS terus dibawa berjalan di atas air sesudah sampai disebrang sungai oleh nabi isa AS di tanya lagi seperti tadi, jawabnya: tetap tidak tau,terus berangkat lagi, disuatu tempat nabi isa dan temannya duduk istirahat, terus nabi isa mengumpulkan tanah sambil berkata: berubah kamu jadi emas dengan izin Allah, tiba tiba tanah itu menjadi emas, terus di kumpul kumpul jadi tiga bagian, kata nabi isa untuk saya sebagian, untuk kamu sebagian dan yang sebagian lagi untuk orang yang mengambil roti, setelah nabi isa berkata seperti itu, laki laki itupun mengaku, kata laki laki itu yang mengambil roti itu saya, kata nabi isa AS ini emas untuk kamu semua, sesudah itu nabi isa berpisah tidak bersama lagi dengan laki laki itu. Singkat cerita orang itu pergi, lalu bertemu dengan dua orang, kedua orang itu mau membegal emas yang dibawanyah dan mau mengambil nyawanya, kata laki laki yang membawa emas bagai mana kalu emas ini dibagi tiga, masing masing mempunyai sepertiga bagian, setelah itu dirinya pergi ke warung untuk membeli makanan, diperjalanan dia berfikir, kenapa dua orang itu harus dibagi emas?, bagai mana kalo makannanya saya kasih racun supaya kedua orang itu mati, kalo sudah mati emasnya akan saya ambil lagi semua, terus dia membeli makanan dan makanannya di kasih racun, setelah itu yang dua orang lagi bermusyawarah, kenapa orang yang pergi kewarung harus dikasih bagian, bagai mana kalo dia kembali lagi kita binasakan saja? Terus kalo sudah mati emasnya kita bagi dua, singkat cerita laki laki yang pergi kewarung sudah datang terus di binasakan oleh kedua orang tersebut, lalu makanan yang dibeli di warung yang sudah dikasih racun dimakan oleh kedua orang itu, tidak lama kemudian kedua orang tersebut mati, emas emasnya berserakan di kelilingi oleh tiga mayat, kebetulan nabi isa AS beserta golongannya datang ke tempat itu, dan melihat kejadian tersebut, kata nabi isa AS: kamu harus takut kepada harta dunia, yang bisa berakhir seperti kejadian ini. Itulah akhir kisah dari ketiga orang yang pelit, yang gila akan harta, semoga kita semua yang membaca dapat mengambil hikmah dari cerita ini, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman teman kajian Muslim, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan Kisah dari Ul Qomah, Ul Qomah ini adalah seseorang yang hidup dijaman Rasulullah, dia adalah seorang yang giat dalam beribadah, berpuasa, dan bershodakoh, namun beliau ini selalu mementingkan istrinya dari pada ibunya, yang membuat ibunya merasa kesal, sehingga pada saat dia sekarat, dia kesusahan untuk mengucapkan syahadat, bagai mana cerita dari Ul Qomah ini, nah berikut adalah ceritanya dibawah ini.
Diriwayatkan Ul Qomah itu adalah seorang yang giat ibadahnya, dalam satu hari dia itu sakit, istrinya menyuruh orang lain untuk emnyampaikan pesan kepada Rasulullah Saw, bahwa keadaan ul qomah sedang sekarat, supaya rasulullah tau kedaan suaminya (Ul Qomah), lalu Rasulullah Saw menyuruh ammar, bilal dan suaib supaya pergi kerumah Ul Qomah Silahkan ajarkan sahadat, setelah yang tiga orang itu berangkat dan sampai kerumah Ul Qomah mereka mengajarkan sahadat, tetapi lidah Ul Qomah terkunci tidak bisa mengucapkan sahadat, lalu mereka mengutus seseorang supaya memberitahu kepada Rasulullah Saw, keadaan Ul Qomah tidak bisa mengucapkan sahadat, Rasulullah Saw bertanya apakah Ul Qomah itu masih punya kedua orangtua yang masih hidup? Jawabnya: ibunya masih ada tetapi sudah tua, setelah itu Rasulullah Saw menyuruh seseorang untuk menemui ibunya Ul Qomah, supaya datang kerumah Rasulullah, kalo tidak bisa nanti Rasulullah mendatangi ibu. Ibunya berkata saya lebih berhak mendatangi Rasulullah lalu pergi dengan menggunakan tongkat, sesudah bertemu dengan Rasulullah Saw, oleh Rasul ditanya: ibu harus bercerita dengan jelas bagai mana keadaan putra ibu? Kata ibunya Ul Qomah dia itu banyak sholatnya banyak puasanya dan shodakohnya, kata Rasulullah Saw, Punya masalah apa ibu dengan anak ibu (Ul Qomah)? Jawabnya: saya sangat marah sama dia, kata Rasulullah Saw: memangnya kenapa? Jawabnya dia itu selalu mementingkan istrinya dan suka membuat kedurhakaan kepada saya, kata Rasulullah Saw: sesungguhnya kemaraahan ibu itu yang mengakibatkan Ul Qomah tidak bisa membaca sahadat, terus Raslullah menyuruh bilal supaya pergi untuk mengumpulkan kayu bakar supaya banyak, kata ibunya Ul Qomah untuk apa kayu bakar itu? Jawab Rasulullah Saw: untuk membakar Ul Qomah. Kata ibunya Ul Qomah: Walaupun seperti itu Ul Qomah itu anak saya, saya tidak akan tega melihat anak saya dibakar, sabda Rasulullah Saw: hei ibu siksa Allah itu lebih berat dan langgeng, kalo ibu mau Ul Qomah dimaafkan oleh Allah, ibu harus merihokan kepada Ul Qomah, demi dzat yang menguasai diriku, tidak akan bermanfaat shlatnya, puasanya, dan shodakohnya, selagi ibu masih marah kepada Ul Qomah setelah itu ibunya Ul Qomah bercerita hei Rasulullah: saya menyaksikan kepada Allah tala dan para malaikatnya, dengan yang hadir disini dari golongan muslimin, sesungguhnya saya merasa ridho kepada anak saya (Ul Qomah), Rasulullah Saw berkata: hei bilal kamu segera pergi menemui Ul Qomah, lihat sudah bisa membaca la ilaha illahlah apa belum? Takutnya ibunya berkata tidak sama dengan hatinya, lalu bilal pergi dan mendengan Ul Qomah Membaca sahadat, kata bilal sesungguhnya kemarahan ibunya yang menyebabkan Ul Qomah tidak bisa membaca sahadat, dan keridhoan ibunya yang melancarkan lidah Ul Qomah untuk mengucapkan sahadat, setelah itu Ul Qomah meninggal dihari itu. Rasulullah Saw meghadiri sampai Ul Qomah dikubur, setelah selesai dikubur Rasulullah berkata sambil berdiri di pinggir kuburan, hei sahabat muhajirin dan ansor, siapa saja yang suka mendahulukan istrinya daripada ibunya, tetep kepada dirinya laknat Allah dan malaikatnya dan semua manusia, Allah tidak akan menerima amal fardhu dan sunnah nya, kecuali bertaubat kepada allah azawajalla, terus berbuat baik kepada ibunya dan minta keridhoan darinya. Keridhoan Allah itu ada pada keridhoan orang tua dan murka Allah itu ada dari mukanya orang tua. Nah itulah Kisah Dari Ul-Qomah yang hidup dijaman rasulullah, dalam kisah ini semoga kita dapat mengambil hikmah untuk memperkuat iman kita, jangan sekali kali kamu menyakiti orang tua wahai saudaraku, mungkin jika sudah terlambat maka mintalah pengampunan dari kedua orang tua, sesungguhnya ridho allah ada padakeridhoan orang tua, untuk kisah ini saya cukupkan sampai disini, sampai jumpa dalam cerita selanjutnya, tentunya jika penulis dari blog ini berumur panjang, akhir kata saya ucapkan wasalam. Assalamualaikum teman teman kajian muslim, apakah kalian tahu batasan mengangkat kedua tangan pada saat takbiratul ihrom? Nah jika belum tahu artikel ini akan membahas batasan mengangkat tangan pada saat takbiratul ihram, jika yang sudah tau silahkan baca juga siapa tau mendapat wawasan baru dari artikel ini https://www.kajianmuslim.net/2019/03/batasan-mengangkat-kedua-tangan-ketika.html
Untuk hadits mengangkat tangan ini terdapat dua hadits, Hadits yang pertama dari Malik bin al-Huwairit dan yang kedua dari HR al-Bukhari dan Muslim, untuk lebih jelasnya saya sudah menuliskan haditsnya dibawah ini. PERTAMA: Mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan daun telinga, Berdasarka Hadits: Dari Malik bin al-Huwairit apabila rasulullah Sawbertakbir, ia mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan telinganya. Ketika Rukuk' Rasulullah Saw mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua telinganya. Ketika bangkit dari rukuk Rasulullah Saw mengucapkan: samiallahuliman hamidah (Allah mendengar orang yang memujinya) beliau melakukan seperti itu (Mengangkat tangan hingga sejajar dengan telinga). (HR Muslim). KEDUA: Mengangkat kedua tangan sejajar dengan kedua bahu, berdasarkan hadits: "Sesungguhnya Rasulullah Saw mengangkat kedua tangannya sejajar dengan bahunya ketika ia membuka (Mengawal) Shalat". (HR. al-Bukhari dan Muslim) Nah teman teman itulah batasan mengangkat kedua tangan pada saat takbiratul-ihram, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi semua yang berkunjung ke blog ini, terutama yang belum tau tentang batasan mengangkat kedua tangan saat takbiratul ihram ini, jika merasa bermanfaat silahkan share artikel ini kepada teman, sahabat, kerabat dan keluarga, untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini akhir kata saya ucapkan wasalam sampai jumpa di artikel sebelumnya. Assalamualaikum teman teman, ini adalah artikel yang membahas tentang posisi mana sajakah untuk mengangkat tangan pada saat shalat, mungkin saja ada dari teman teman yang tidak mengetahui aturan ini pada saat shalat, nah kali ini tentunya kajian muslim akan memhasasnya untuk menambah wawasan kita pada saat shalat, untuk lebih jelasnya berikut artikelnya dibawah ini https://www.kajianmuslim.net/2019/03/posisi-mengangkat-kedua-tangan-pada.html
Namun sebelum itu jika berkenan silahkan baca juga artikel sebelunya yang saya publiskan di blog ini, artikel sebelumnya membahas tentang Doa sebelum salam, Nah mari kita kebali lagi ke pokok pembahasan artikel ini. Mengangkat kedua tangan pada saat shalat itu ada 4 posisi, nah berikut ini posisi-posisi mengangkat tangan pada saat shalat: 1. Ketika takbiratul ihram 2. Ketika akan rukuk 3. Ketika bangun dari rukuk 4. Ketika bangun dari tasyahud awal Semua aturan ini tentu tidak semena semena saya tuliskan, saya mengutip ini tentu berdasarkan dari hadits HR al-Bukhari, untuk lebih jelasnya berikut dibawah haditsnya: Dari Nafi' sesungguhnya apabila ibnu umar memulai shalat, ia bertakbir dan mengangkat kedua tangannya. ketika rukuk' ia mengangkat kedua tangannya. ketika ia mengucapkan "Sami allahuliman hamidah" Artinya: "Allah mendengar siapa yang memujinya" ia mengangkat kedua tangannya. ketika bangun dari dua rakaat (Tasyahud Awal), ia mengangkat kedua tangannya". (HR al_Bukhari). Nah itulah hadits posisi mengankat kedua tangan pada saat shalat, mudah mudahan teman teman yang membaca artikel ini dapat menjadikan manfaat dan juga menambah wawasan tentang aturan shalat agar shalat kita lebih dekat lagi dengan kesempurnaan, semoga kita semua dapat mendapatkan rahmat Allah Swt, Nah untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini, akhirkata saya ucapkan wasalam. Assalamualaiku wr wb, pada kesempatan kali ini saya akan mempaparkan doa yang lain sebelum salam, di antara tasyahud dan salam, dengan membaca doa ini mudahmudahan allah dapat mengampuni doa kita yang sudah lalu dan yang akan datang, dosa yang kita sembunyikan dan doa yang kita tidak ketahui, kita serahkan semuanya kepada allah karena dialah yang maha mengetahui semua dosa dari diri kita https://www.kajianmuslim.net/2019/03/doa-yang-lain-sebelum-salam-antara.html
Dan mudah mudahan tulisan ini juga dapat bermanfaat buat teman teman semuanya, tanpa panjang lebar berikut doanya saya paparkan dibawah. BERIKUT DOANYA ARTINYA: "Antara tasyahud dan salam, Rasulullah Saw mengucapkan "Ya Allah, ampunilah aku, dosa yang telah lalu dan dosa belakangan, dosa yang telah aku sembunyikan dan yang aku tampakkan, perbuatan berlebihanku, dosa yang engkau lebih mengetahuinya daripada aku, engkau yang pertama dan engkau yang terakhir. tiada tuhan selain engkau". (HR. Muslim). Nah teman-teman itulah doa yang lain sebelum salam, mudah mudahan dengan membaca doa ini dosa kita dapat di ampuni aleh allah swt, untuk artikel ini saya cukupkan sampai disini, ikuti terrus update artikel di blog ini ya, akhirkata saya ucapkan wasallam. |
Archives
November 2019
Categories
All
BlogRoll |